ANALISIS KEKASARAN PERMUKAAN PADA PROSES CNC TURNING MATERIAL BAJA ST 42 MENGGUNAKAN METODE TAGUCHI
Keywords:
CNC Turning, Surface Roughness, Taguchi Method ParametersAbstract
Minimum surface roughness is the target to be achieved in the workpiece machining process using CNC Turning. Where the smaller the surface roughness value will result in a better (smaller-is-better) surface roughness. This research aimsTo determine the variable combination settings (feeding motion, spindle rotation and infeed depth) to the minimum surface roughness, and to determine the percentage contribution of parameters that affect surface roughness in the CNC Turning process. The research method used the Taguchi method with L9 orthogonal matrix experimental design (33), because there are three process parameters that have three levels. Repetition is done twice. From the research results, the surface roughness value is obtained. In addition, the levels obtained from the spindle rotation process parameters (Rpm), feeding motion (feeding), and the depth of feeding that can minimize surface roughness. The results of this study indicate the right combination setting of parameter variables to produce the minimum surface roughness is a spindle rotation of 1250 put / min, infeed depth of 0.5 mm, feeding motion of 1.0 mm / rev. The percentage contribution of parameters that affects surface roughness is the infeed depth of 24.41%.
Downloads
References
Anshori Mohammad, (2018), “Analisis Perbandingan Kekasaran Permukaan Pada Peoses Turning”, Universitas Islam Malang.
Ilham Ansharil, (2017), “Pengaruh Air Hujan Dan Air Laut Terhadap Tingkat Karat Dan Laju Korosi Pada Baja ST.42”, Universitas Muhammadiyah Malang.
K Sutrisna, I N Pasek Nugraha, dan K Rihendra Dantes, (2017), “Pengaruh Variasi Kedalaman Potong Dan Kecapatan Putar Mesin Bubut Terhadap Kekasaran Permukaan Benda Kerja Hasil Pembubutan Rata Pada Bahan Baja ST.37”, Jurusan Pendidikan Teknik Mesin, Universitas Pendidikan Ganesha.
Marsyahyo, Eko, (2003), ”Mesin Perkakas Pemotongan Logam”. Malang : Toga.
Mohamad Miftakhul Rozak, dan Iswanto, (2017), “Analisa Pengaruh Gerak Makan Dan Putaran Spindel Terhadap Keausan Pahat Pada Proses Bubut Konvensional”, Teknik Mesin, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo.
Nevada J.M.Nanulaitta, dan Eka R.M.A.P. Lilipaly, (2012), “Analisa Sifat Kekerasan Baja ST 42 Dengan Pengaruh Besarnya Butiran Media Katalistor (Tulang Sapi (CaC03) Melalui Proses Pengarbonan Padat (Pack Carburizing)”, Politeknik Negeri Ambon.
Rochim, T, (2001), ”Proses Pemesinan, Institut Teknologi Bandung”, Bandung.
Rugayyah Sitti, (2020), “Analisis Pengaruh Pendingin Terhadap Tingkat Kekasaran Permukaan Pada Proses Pembubutan Material ST.42”, Universitas Negeri Makassar.
Said Afreza, (2017), “Optimasi Kekasaran Permukaan Proses Pembubutan Baja ST.42 Dengan menggunakan Metode Taghuci”, Laporan Akhir Proyek Akhir, Universitas Negeri Bangka Belitung.
Soejanto, I., (2009), “Desain Eksperimen Dengan Metode Taguchi”, Yogyakarta : Graha Ilmu.
Zaldy Kurniawan, Eko Yudo, dan Ridho Rosmansyah, (2018), “Optimasi Kekasaran Permukaan Pada Material Amutit Dengan Proses CNC Turning Menggunakan Desain Taguchi”, Jurusan Teknik Meisn, Politeknik Negeri Manufaktur Bangka Belitung.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 HERMANSYAH RHOMADAN, Robert Napitupulu, Husman Husman
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.